Harga minyak stabil setelah penurunan dua hari, karena hambatan teknis menghambat keuntungan dari penurunan stok AS dan gangguan pada produksi Libya.

Minyak mentah West Texas Intermediate diperdagangkan mendekati $74 per barel, sementara minyak mentah Brent ditutup sekitar $79. Harga minyak berjangka telah turun hampir 4% selama dua sesi terakhir setelah gagal menembus rata-rata pergerakan 200 hari. Harga minyak mentah telah mengabaikan penurunan persediaan minyak mentah AS ke level terendah sejak Januari, dan penurunan lebih dari separuh produksi minyak mentah Libya.

Harga minyak mentah masih sedikit lebih tinggi tahun ini karena ekspektasi suku bunga yang lebih rendah di AS dan disiplin pasokan OPEC+ mengimbangi prospek permintaan Tiongkok yang lesu. Momok kartel yang meningkatkan pasokan sejak Oktober masih menghantui pasar, meskipun para pedagang terbagi pendapat tentang apakah peningkatan yang direncanakan akan terus berlanjut.

WTI untuk pengiriman Oktober sedikit berubah pada $74,49 per barel pada pukul 7:37 pagi di Singapura.

Minyak Brent untuk pengiriman Oktober ditutup 1,1% lebih rendah pada $78,65 per barel.

Sumber : Bloomberg